Synopsis
Setelah menyelesaikan "tugas" dari Andrew McGallaghan, Fay Regina Wiranata kembali ke Indonesia, kembali menjadi siswa SMA biasa. Tak secuil pun kisah serunya di Paris ia bocorkan kepada sahabat-sahabat dan orangtuanya. Fay hampir yakin kehidupannya akan berjalan normal seperti biasa. Namun, ia mendapat kejutan lain yang mau tak mau menyeretnya kembali ke peristiwa di Paris: ia menjadi juara lomba mengarang berbahasa Prancis dengan hadiah kursus singkat selama satu minggu di Paris! Yakin dirinya tidak pernah mengikuti lomba yang dimaksud, tambahan lagi berita itu disampaikan oleh Institute de Paris yang merupakan kedok penculiknya tahun lalu, Fay tahu ia tidak punya pilihan lain kecuali berangkat ke Paris memenuhi panggilan Andrew. Hari-harinya ternyata berjalan lebih berat daripada yang ia sangka. Selain mendapatkan pengawasan dari rekan Andrew bernama Philippe Klaan yang sikapnya sangat tidak bersahabat, Fay juga harus menata kembali perasaannya kepada Kent, juga Reno. Selesai melaksanakan tugas, hidup memberikan kejutan lain yang amat mengguncang Fay: pesawat yang ditumpangi kedua orangtuanya mengalami kecelakaan dan orangtuanya dikabarkan meninggal dunia. Fay harus membuat keputusan terberat dalam hidupnya: tetap di Jakarta dengan ketidakpastian akan masa depan, atau pergi ke Paris demi sebuah kepastian masa depan namun sekaligus membuatnya terpuruk sepanjang masa.

Fay dapat kembali hidup normal setelah mengalami kejadian yang sangat menguras emosi dan fikirannya. Namun hal itu tidak berjalan lama, dia harus kembali dikejutkan oleh kehadiran Andrew yang memintanya untuk bergabung dengannya kembali ke Paris untuk melakukan suatu misi. Fay terpaksa menuruti perintah Andrew karena dia sudah tahu betul bagaimana watak orang yang dihadapinya itu, dan dia akan mengancam Fay apabila tidak menuruti perintahnya.

Di Paris dia bertemu dengan Kent, pria yang telah mengecewakannya dan meninggalkannya tanpa alasan setahun yang lalu. Kent akan menjadi pelatihnya untuk melakukan serangkaian latihan yang diperlukan untuk melakukan misi Andrew. Dalam saat-saat itu pula hubungan Kent & Fay yang telah lama hancur mulai tersusun kembali, terlebih ketika Raymond memerintahkan mereka untuk berperan menjadi sepasang kekasih.

Dalam misi itu pula Fay menemukan alasan mengapa Kent meninggalkannya begitu saja, dan diakhir cerita terungkap penyebab mengapa Andrew sangat melarang hubungan mereka. Plot twist yang diberikan pengarang dapat digambarkan dengan sempurna. Pembongkaran Misteri meninggalnya orang tua Fay dan misteri misi Andrew membuatku terkejut. Kalian harus membacanya sendiri, dijamin tidak akan menyesal.

Karakterisasi Andrew digambarkan pengarang dengan sangat luar biasa, ketika berhadapan dengan Fay dia berubah menjadi lebih lembut dan penyayang, namun tidak dengan orang lain termasuk keluarganya sendiri. Aku sempat berpikiran bahwa Andrew memiliki kepribadian ganda dan lebih seperti psikopat. Rela melakukan kekerasan pada siapapun tak terkecuali keponakannya sendiri. Andrew juga merupakan sosok yang sangat ambisius, dia akan melakukan apa pun dan tidak akan pernah berhenti sebelum keinginannya terwujud.

Semua tokoh yang terlibat dalam novel ini nggak ada yang klemer-klemer, semuanya sangat disiplin dan patuh pada aturan. Sanksi yang diberikan apabila salah sedikit saja juga sangat berat, melibatkan kontak fisik dan mental, bahkan nyawa pun bisa melayang walaupun hanya sekejap.

Alur cerita mengalir dengan lancar. Pergantian POV (sudut pandang tokoh) juga sama sekali tidak mengganggu. Adegan action dan pelatihan-pelatihan yang dilakukan oleh Kent & Fay juga digambarkan pengarang dengan sangat bagus, membuat pembaca bisa membayangkan apa yang dialami oleh Fay. Hubungan percintaan antara Kent & Fay yang sedang diuji sangat menguras emosi pembaca. Mereka harus berhadapan dengan pahitnya cinta, kepercayaan, dan dilema.

Aku sudah tidak sabar untuk membaca novel kelanjutannya, ingin tahu apa yang akan dilakukan oleh Andrew. Hubungan Fay dengan Kent, dan masih banyak lagi.


Rating: